SENTANI-Anak asli Papua pengelola kafe kopi Melinus Jikwa mengharapkan generasi muda jangan malu menjadi pengusaha
Magic Cafe Sentani dirintis oleh Melinus Jikwa, putra asli Tolikara Provinsi Papua Pegunungan yang saat ini berusia 24 tahun.
Owner Magic Cafe Melinus Jikwa di Sentani, Selasa mengatakan untuk membangun usaha membutuhkan biaya kurang lebih Rp70 juta.
“Uang ini saya dapatkan dari berjualan es jeruk keliling selama hampir tiga tahun sejak 2019 (lulus SMA) hingga 2021,” katanya.
Menurut Melinus, biaya Rp70 juta itu digunakan untuk biaya sewa tempat Rp1 juta per bulan, pemasangan listrik baru, pembelian alat pembuat kopi otomatis serta mendesain bangunan yang digunakan untuk usahanya itu.
“Sebagai anak Papua harus dapat keluar dari zona nyaman, memang biaya tidak sedikit, tetapi dengan proses seperti ini maka kita akan lebih teliti dalam mengatur manajemen,” ujarnya.
Dia menjelaskan semua anak Papua bisa mengikuti apa yang telah dilakukannya dengan mengawali sesuatu dari nol atau bawah.
“Intinya jangan pernah malu atau merasa minder, karena hal itulah yang membuat kita menjadi tidak bersemangat dan hilang fokus dalam berusaha,” katanya.
Dia menambahkan apa yang didapatkan ini bukan dari proses pelatihan, tetapi benar-benar outodidak serta dari pergaulan.
“Saya bisa meracik berbagai macam jenis cita rasa kopi, diperoleh dari belajar sendiri dan pergaulan dengan teman-teman barista,” ujarnya.(iko)