JAYAPURA-Sekretaris Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP), Petrus Pigai menyarankan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menunjuk salah satu tempat di Kota maupun Kabupaten Jayapura untuk dijadikan rumah sakit darurat. Mengingat ada sejumlah keluhan dari warga yang enggan berobat ke rumah sakit (RS) lantaran ada pasien positif Covid-19.
“Sekali lagi bukan diskriminasi. Ini wajar kepanikan masyarakat,” kata Petrus Pigai via selulernya, Sabtu (18/4).
Lanjut Pigai, salah satu tempat yang mungkin bisa dijadikan rumah sakit darurat adalah mes atlet PON XX baik yang ada di Dok V Kota Jayapura atau Doyo Baru Kabupaten Jayapura.
“Saya pikir tidak jadi masalah kalau itu memang demi kemanusian. Itu toh dipakai bukan untuk selamanya kok,” tuturnya.
Petrus pun agak menyesali, lambatnya Pemprov Papua dalam hal ini instansi terkait dalam membeli Alat Kesehatan (Alkes). Padahal sambung Petrus Pigai, anggarannya sudah ada.
“Ini yang kami agak sesalkan. (Sehingga) kami minta pihak terkait segera beli Alkes dan bagikan ke rumah sakit rujukan di Tanah Papua,” sarannya.
Petrus menambahkan, warga Papua juga harus mengikuti instruksi pemerintah. Jangan menganggap remeh virus ini.
“Terlebih khusus untuk kita punya Orang Papua. Tinggal di rumah jangan keluar kalau tidak penting. Jaga kesehatan dengan berolahraga,” pungkasnya.(nik)