JAYAPURA – Ketua Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Papua Ramses Wally menilai rapat pleno DPD Partai Demokrat Provinsi Papua tidak sejalan dengan pernyataan Gubernur Papua, Lukas Enembe.
Karena menurut Ramses, pernyataan Gubernur Lukas Enembe saat pembukaan rapat bersama sembilan partai koalisi, salah satunya PKPI yang turut mengusung Lukmen Jilid II, Gubernur Enembe meminta hanya satu nama calon dari Partai Demokrat untuk diusulkan kepadanya.
“Hari ini saya lihat dan baca di media online, Partai Demokrat telah mengusung enam calon, mereka menyerahkan kepada pak gubernur untuk menentukan satu calon,” katanya, Rabu (14/07).
Yang jadi pertanyaannya, lanjutnya, apakah lima calon yang tidak terpilih dapat menerima keputusan tersebut.
” Lalu dapatkah gubernur menentukan diantara enam nama itu, satu nama. Apakah lima calon lain menerima atau tidak, karena semua adalah kader Demokrat,” katanya.
Ramses mengaku kuatir dengan lima nama yang tidak terpilih, sehingga yang lain bisa melakukan manuver ke DPP di pusat.
“Yang saya khawatir lagi, kalau satu nama keluar yang lima nama ini menerima atau tidak. Jangan-jangan yang lain bisa manuver ke pusat lagi,” bebernya.
Menurutnya, hal tersebut bisa bertentangan antara keputusan Gubernur Papua dan DPP Partai Demokrat.
“Akhirnya pusat bisa mengeluarkan satu nama yang bertentangan dengan apa yang pak gubernur mau,” ucapnya.
Ramses mengaku, sangat menyayangkan kader-kader terbaik Partai Demokrat tidak bisa menterjemahkan keinginan Gubernur Papua, Lukas Enembe.
Dalam mekanisme rapat koalisi, persyaratan untuk mengusulkan calon wakil gubernur Papua, harus mendapatkan persetujuan dari DPP partai masing-masing.
Sebelumnya Sekertaris Umum Partai Demokrat Papua, Boy Markus Dawir mengatakan, hasil pleno partai telah mendapatkan enam nama calon yang akan diusulkan kepada Ketua DPD.
“Dari hasil pleno ada enam nama yang nantinya kami akan teruskan ke Ketua DPD Partai Demokrat Papua, nanti Ketua DPD memilih dari enam nama ini satu orang,” ujar BMD usai melakukan rapat pleno, Selasa (13/7) malam, di Hotel Horison Kotaraja, Kota Jayapura.
BMD membeberkan enam nama calon yang akan diusulkan dalam rapat pleno, yaitu Ricky Ham Pagawak, Yunus Wonda, Usman Wanimbo, Tony Tesar, Natalius Tabuni, dan Yeremias Bisay. (berti)