WAMENA-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Pegunungan mengapresiasi musyawarah luar biasa (musdalub) persiapan pembentukan Gerakan Pramuka Kwarda Papua Pegunungan.
Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Papua menggelar musdalub persiapan pembentukan Kwarda Papua Pegunungan yang berlangsung selama dua hari 24-25 Maret 2025 di Wamena.
Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Pegunungan Wasuok D Siep mengapresiasi berlangsungnya musdalub kwarda Papua 2025.
“Kegiatan ini sebagai upaya untuk terus menjaga eksistensi dan keberlanjutan Gerakan Pramuka Kwarda di Papua Pegunungan,” katanya saat membacakan sambutan Penjabat Gubernur Papua Pegunungan Velix V Wanggai di Wamena, Senin (24/3) 2025
Menurut Sekda Wasuok, kegiatan ini juga untuk meningkatkan kualitas program kerja gerakan pramuka di masa yang akan datang.
Dia bilang Provinsi Papua dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 tahun 2022 yang merupakan satu dari delapan daerah otonomi baru (DOB) di Tanah Papua yang telah berusia tiga tahun.
“Musdalub Kwarda Gerakan Pramuka Papua Pegunungan dimana pembentukannya sesuai amanat rapat kerja nasional atau Rakernas pada 13 Februari 2025,” ujarnya.
Dikatakan, Papua Pegunungan merupakan DOB yang terbentuk sejak 2022. Untuk itu membutuhkan wadah kepemimpinan untuk mewujudkan Gerakan Pramuka Kwarda Papua selama ini.
“Programnya telah diarahkan pada peningkatan pembangunan pemuda Papua,” katanya.
Oleh karena itu, pihaknya berharap kebijakan Kwarda yang telah ada dapat dilanjutkan dan dikembangkan sehingga semakin dirasakan manfaat bagi warga Papua Pegunungan.
Menurnya, gerakan pramuka harus menjadi wadah untuk membangun karakter guna menempah mental terutama bagi generasi muda Papua Pegunungan.
“Sebagai generasi penerus kepemudaan dan pemegang tongkat estafet kepemimpinan daerah serta bangsa,” ujarnya.
Tidak hanya memiliki ilmu, kata dia, pengetahuan yang tinggi serta harus mengimbangi karakter yang kuat, mental tangguh serta akhlak yang baik dan memiliki kepekaan sosial yang tinggi.
“Gerakan Pramuka Kwarda Papua Pegununga dituntut untuk menempa kadernya untuk memiliki karakter dan akhlak yang baik. Selain menjadi pendidikan informal pramuka juga harus terus menekankan dan mengingatkan, mendorong kadernya terus membangun kompetensi yang baik cerdas dalam ilmu pengetahuan,” katanya.
Dengan demikian, kata dia, kelak kader pramuka memiliki kompetensi yang baik, karakter yang kuat, tangguh maka kader pramuka akan memiliki daya saing yang mampu bersaing bukan hanya di tingkat Papua Pegunungan namun di tingkat nasional bahkan internasional.
Sementara itu Ketua Kwadar Papua Christina R.I.I Mano mengatakan kegiatan ini dilakukan mengingat adanya DOB di Tanah Papua termasuk Papua Pegunungan.
“Dengan adanya DOB maka semua organisasi yang berkaitan tentu harus memulainya dengan yang baru. Oleh karena itu kami dari Gerakan Pramuka Kwarda Papua akan menggelar musyawarah daerah pertama besok hari (Selasa),” terangnya.
Christina mengapresiasi kepada Pemprov Papua Pegunungan yang sudah memfasilitasi organisasi ini boleh tumbuh dan berkembang di daerah ini.
“Setelah kami menggelar rapat kerja daerah memutuskan bersama bahwa musyawarah daerah dilaksanakan apaika provinsi tersebut sudah memiliki gubernur definitif,” terangnya.
Kegitan ini, kata dia, pertama dilaksanakan di Papua Selatan dan kedua di Papua Pegunungan.
“Gerakan pramuka ini kita bersama-sama mempunyai satu pandangan dan pikiran bahwa pramuka masih menjadi satu organisasi dimana generasi muda dididik karakter, watak dan kepribadiannya,” ujarnya.
Dia berharap kepada pemerintah daerah baik provinsi maupun delapan kabupaten dapat memperhatikan gerakan pramuka.
“Dengan organisasi ini maka karakter anak atau adik-adik kita ketika mereka berada di tingkat nasional sangat luar biasa maka pembinaan generasi muda Papua Pegunungan melalui gerakan pramuka perlu ditingkatkan,” katanya.
Penjabat Sekda Papua Pegunungan Wasuok D Siep bersama Ketua Kwarda Papua Christina R.I.I Mano dan pengurus gerakan pramuka lainnya ketika menabuh tifa pertanda dibukanya Musdalub persiapan pembentukan Gerakan Pramuka Kwarda Papua Pegunungan di Wamena pada Senin.
