JAYAPURA – Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Polda Papua kembali menangkap seorang tahanan positif Corona yang kabur dari ruang isolasi RS Bhayangkara Jayapura pada Rabu (10/6) lalu.
EM tahanan Polresta Jayapura Kota, itu ditangkap dari rumah keluarganya di Kertosari, Distrik Sentani Barat, Kabupaten Jayapura, Kamis (11/6) malam, pukul 21.00 WIT.
“Tim gabungan dilengkapi alat pelindung diri tiba menangkap Erol Menanti di rumah keluarganya di Kertosari, Sentani. Selanjutnya tahanan dibawa ke RS Bhayangkara untuk menjalani perawatan lebih lanjut,” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal, Jumat (12/6) malam.
Penangkapan tahanan, kata Kamal, berdasarkan informasi yang diperoleh pihaknya dari warga. Tim langsung bergerak memastikan keberadaan EM hingga dilakukan penangkapan.
Untuk diketahui, EM bersama tiga tahanan positif Covid-19 kabur dari ruang isolasi RS Bhayangkara. Mereka memanfaatkan kondisi hujan deras dengan membobol teralis jendela, pukul 12.30 WIT.
Sebelumnya, dua rekannya yakni MN alias Efin dan IWT berhasil ditangkap polisi pada Rabu (10/6) malam dan Kamis (11/6) siang. Sementara satu tahanan positif Corona inisial MIW masih dalam pencarian polisi.
Kamal sangat menyangkan pelarian yang dilakukan keempat tahanan ini. Mengingat, pelarian keempat pelaku otomatis akan menyebar virus Corona kepada orang lain yang bersentuhan dekat dengan mereka.
“Jangan sampai virus Corona menyebar ke seluruh keluarga, rekan-rekan, sahabat dan saudaranya. Disisi lain pemerintah tengah gencar-gencarnya memutus penyebaran Covid-19,” katanya
“Kami imbau kepada kepada seluruh masyarakat yang mengetahui keberadaan 1 tahanan agar dapat menghubungi Pos Polisi terdekat,” pesan mantan Wakapolres Depok, Jawa Barat itu. (tambunan)
