JAYAPURA-AW (39) warga Distrik Ulilin, Kabupaten Merauke nekat menghabisi nyawa istri, anak dan iparnya.
Kapolres Merauke AKBP Ary Purwanto,SIK mengatakan kejadian pembunuhan tersebut terjadi di areal kebun sawit Kampung Mandegman, Distrik Ulilin, Kabupaten Merauke, Selasa (22/9) sekitar pukul 04.30 WIT.
Lanjut Kapolres Ary Purwanto, dari hasil pemeriksaan terhadap pelaku AW (39), mengaku nekat menghabisi nyawa istri, anak dan iparnya karena kesal dibilang memiliki ilmu hitam.
“Pelaku menghabisi nyawa istri, anak dan iparnya dengan menggunakan parang. Yang mana terlebih dahulu pelaku menganiaya istrinya kemudian anaknya dan terakhir iparnya,” kata AKBP Ary Purwanto,SIK dalam rilis yang diterima Bintang Papua Online.
Diungkapkannya, ketiga korban berinisial SK, KO dan ET. Sedangkan untuk pelaku sudah berhasil diamankan.
“Polisi berhasil melakukan upaya paksa dan berhasil mengamankan pelaku. Saat hendak diamankan yang bersangkutan memegang sebilah tonjok buah dan parang,” ujarnya.
Ditambahkannya, saat ini pelaku telah diamankan di Mapolres Merauke untuk proses pemeriksaan lanjutan.
Pelaku kata Kapolres Ary Purwanto, dijerat dengan pasal primer 338 KUHP sub 351 ayat (3) dengan ancaman hukuman 15 tahun.
“Kami juga mengimbau kepada keluarga korban dan warga Merauke agar tetap tenang. Serahkan kasus ini kepada pihak kepolisian. Proses hukum tetap dilaksanakan,” pesannya.(nik)
Kesal Dituduh Miliki Ilmu Hitam, Suami Bunuh Istri dan Anaknya
