JAYAPURA– DPD Partai Golongan Karya mengusulkan enam nama untuk mendampingi Gubernur Lukas Enembe, dari enam nama tersebut dua nama bukan kader Golkar yaitu Kenius Kogoya dan Paulus Waterpauw.
“Surat yang disampaikan kepada koalisi Papua Bangkit Jilid II yaitu ada enam nama, antara lain adalah Fernando Yansen Tinal, Jhon Tabo, Kenius Kogoya, Ones Pahabol, Paskalis Kosay dan Paulus Waterpauw,” kata Max Richard Krey, Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD Partai Golkar Papua kepada wartawan, (21/07) malam.
Ia menjelaskan, bahwa enam nama tersebut merupakan keputusan dari DPD Partai Golkar Papua yang juga telah disetujui oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.
“Enam nama itu tadi kita sudah serahkan dalam rapat koalisi, dan tinggal nanti mekanisme di koalisi yang kita lihat seperti apa,” ujarnya
Ia juga menegaskan, bahwa enam nama tersebut merupakan rekomendasi DPD Partai Golkar Papua yang akan diteruskan juga kepada DPP untuk diputuskan dua nama.
“Nanti kami harus ke Jakarta, baru akan turun dari Jakarta dua yang kita tidak tahu, yang penting DPP yang putuskan karena itu keputusan DPP yang penting kami DPD Â sudah menyerahkan,” katanya.
Terkait dua nama di luar Partai Golkar, pihaknya mengatakan “Partai Golkar inikan Partai yang terbuka, kami tidak tertutup terhadap kader tapi kami menerima dari aspirasi, kami melihat kondisi dan aspirasi yang ada di masyarakat yang disampaikan kepada Partai Golkar itulah yang kita akomodir,” jelasnya
Karena menurutnya, Partai Golkar selalu terbuka kepada seluruh masyarakat dan menerima aspirasi masyarakat dari berbagai golongan yang pihaknya telah menerima.
Pihaknya juga berharap kepada Gubernur Papua dan Partai Koalisi, agar dapat menyetujui kader yang diusulkan atau yang direkomendasikan dari Partai Golkar. (Berti)