JAYAPURA-Pergantian nama Lapangan Tenis Siaan Soor menjadi Wonda Lambu terus mendapat penolakan dari berbagai pihak di Kota Jayapura.
Kali ini, Pemuda Port Numbay Distrik Heram yang dengan tegas menolak nama Wonda Lambu sebagai nama lapangan tenis yang menjadi salah satu venue PON 2021.
Brian Mebri mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua harus menghargai kearifan lokal yang ada di Port Numbay.
Untuk itu, dirinya menegaskan kepada Pemprov Papua untuk tidak asal mengganti nama lapangan tenis Siaan Soor menjadi Wonda Lambu. Tanpa melibatkan orang asli Port Numbay.
“Pemerintah Provisni (Papua) harus menghargai kearifan lokal yang ada di negeri Port Numbay. Tidak boleh asal ganti nama tanpa melibatkan orang asli Port Numbay,” tegas pemuda Port Numbay Distrik Heram ini di depan Lapangan Tenis Siaan Soor, Kamis (22/10).
Hal serupa juga disampaikan pemuda Port Numbay Distrik Heram lainnya, Emo Mebri. Dengan tegas Emo meminta agar Pemprov mengakomodir tuntutan mereka.
“Lapangan Tenis Siaan Soor merupakan aset warga Kota Jayapura, (sehingga) namanya jangan dirubah,” tandasnya.(nik)
Giliran Pemuda Port Numbay Distrik Heram yang Menolak Nama Wonda Lambu
