BerandaEkbisDampak Corona, Berpengaruh pada Penjualan

Dampak Corona, Berpengaruh pada Penjualan

JAYAPURA – Dampak corona, Manajemen PT Surya Megah Kencana (SMK) main dealer mobil Suzuki di Papua mengakui adanya pengaruh terhadap penjualan.

“Bulan Maret 2019 tutupan faktur 25 unit dan Maret 2020 tutupan faktur 20 unit, saya yakin semua terpengaruh,” kata Branch Manager SMK, Arti Brata Yodya saat ditemui BintangPapua.online, Jumat (3/4)

Iapun mengakui, lembaga pembiayaan menaikan uang muka yang cukup tinggi ya imbas dari ketentuan pemerintah untuk merekstrukturisasi kredit yang berjalan.

Arti juga mengatakan, solusi penurunan penjualan saat ini, pihaknya masih coba bertahan dulu untuk tidak menaikan harga dan dengan cashback yang masih sama dikhawatirkan memang jika kondisi belum membaik maka harga kendaraan bisa merangsek naik juga.

Ia merelease, bahwa penjualannya masih didominasi New Carry Pickup dan XL7.

” Sejumlah perusahaan pembiayaan yang bekerjasama dengan PT SMK, diantaranya Adira Finance, Mandiri Tunas Finance, Batavia Prosperindo Finance dan BFI Finance,” lanjut Arti.

Dikutip dari Bisnis.com, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengaku fasilitas produksinya masih berjalan normal hingga hari ini kendati penyebaran virus corona atau Covid-19 dinilai dapat menganggu kinerja industri otomotif nasional.

SIS pun telah menerapkan sejumlah protokol guna menjamin pekerjanya agar terlindungi dari wabah tersebut.

Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS mengatakan meski tetap berproduksi pihaknya tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan karyawannya. Namun, Donny tidak menjelaskan secara rinci apakah pihaknya melakukan pengurangan kapasitas produksi.

“Sampai saat ini kegiatan produksi di pabrik masih berjalan. Tapi kesehatan dan keselamatan karyawan menjadi prioritas bagi Suzuki. Untuk itu, kami memberlakukan protokol yang ketat untuk semua aktivitas karyawan di lingkungan kerja sebagai upaya meminimalisir penyebaran virus,” kata Donny, Minggu (29/3/2020).

Donny menjelaskan banyak model mobil Suzuki yang diproduksi di Indonesia, salah satunya adalah Ertiga. Dia pun berharap tidak ada penurunan produksi ke depannya.

Dia pun mengaku sudah menyiapkan stok produksi mobil untuk penjualan bulan depan. Dia berharap Suzuki dapat terus memenuhi kebutuhan pasar.

“Meski begitu, kami terus berkoordinasi dengan pemerintah dan asosiasi mengenai segala kemungkinan yang akan terjadi dan langkah antisipasinya,” ucapnya. (sindung)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer

Komentar Terbaru

error: Content is protected !!