JAYAPURA-Selama mengikuti seleksi di Persipura Jayapura dalam persiapan Liga I 2020 di Kota Batu Malang, Jawa Timur, pemain muda asal Pegunungan Tengah, Hanny Kobak tak berkembang sehingga Jacksen F Tiago harus mencoretnya.
So, pencoretan pemain 21 tahun itu menurut pelatih asal Brazil karena selama mengikuti latihan tidak menunjukkan progres positif selama pemusatan latihan di Kota Batu, Malang, Jawa Timur.
“Kita sudah lepas Kobak karena tidak ada peningkatan performa sejak dari pemusatan latihan di Kota Batu, Malang,” ungkap Jacksen saat dihubungi dari Jayapura, Jumat (21/2).
Kobak sulit berkembang selama menjalani pemusatan latihan lantaran mengalami cedera. Dari aspek teknis dan mental, pemain muda tersebut pun dinilai masih lemah.
“Mungkin karena kondisi cedera, tapi pas dia cedera gabung latihan, selain teknis bahwa dari aspek mental dia juga belum siap untuk gabung dengan kita,” kata Jacksen.
Seperti diketahui, Kobak merupakan salah satu pemain muda yang lolos dalam seleksi pemain di Kota Jayapura. Bersama dua rekannya yakni Wulf Kluivert Shevchenko Horota (19) dan Yosse A Maniagasi (21) mereka ikut diboyong dalam pemusatan latihan.
Sementara itu, Jacksen mengatakan jika Shevchenko menjadi pemain pertama dari tiga pemain seleksi yang dinyatakan bakal dipertahankannya. Kualitas dan performa yang ditunjukkan oleh pemain berusia 19 tahun itu menjadi alasan utama untuk dipertahankan. (Tambunan)