JAYAPURA– Dari 132 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rujukan Pasien Covid-19 yang ada di Indonesia, Merauke adalah salah satu kabupaten yang ditunjuk untuk menangani pasien Covid-19.
Menurut Bupati Merauke Frederikus Gebze, pasien yang dilayani bukan hanya dari Merauke saja, tetapi beberapa kabupaten pun rujukannya ke RSUD Merauke.
“Seperti kabupaten Asmat, Bovendigoel, Pegunugan Bintang, dan Kabupaten Yahukimo. Jadi mau tidak mau tim medis kita, harus menerima pasien-pasien yang diduga mengalami atau positif virus Corona dan lain sebagainya, “ tutur Bupati Kabupaten Merauke, Frederikus Gebze kepada wartawan di Kota Jayapura, Kamis (26/03).
Dan dua orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang telah dinyatakan positif Covid-19, lanjutnya, itupun pasien rujukan dari luar Merauke.
“Kami bersama tim kesehatan di Kabupaten Merauke, memberi perhatian khusus kepada dua orang yang dinyatakan positif Covid-19,” katanya.
Diakuinya, keluarga atau kerabat dekat dari dua orang ini sementara dalam pengawasan, sesuai dengan instruksi presiden dan instruksi Gubernur Papua, sejak tanggal 22 Maret telah mengeluarkan Kejadian Luar Biasa (KLB) di wilayah kabupaten Merauke.
“Dengan KLB yang terjadi saat ini, langkah-langkah pencegahan yang telah dilakukan pemerintah daerah, yaitu memberikan kewenangan penuh kepada Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 yang telah dibentuk,” katanya.
Menurutnya, sejak awal sudah melakukan antisipasi penanganan Covid-19, namun bagaimana dengan pelabuhan laut, udara juga pintu pintu masuk yang ada di daerah Papua Selatan khususnya di Merauke masih ada yang terbuka.(Berti)