PUNCAK JAYA – Pembangunan infrastruktur saja belum cukup, harus dilengkapi dengan pembangunan sumber daya manusianya, hal tersebut disampaikan Plt. Ketua DPW PAN Papua Tengah Deinas Geley, S.Sos, M.Si
Dikatakannya, membangun manusia Papua sangat penting, sama hal nya dengan membangun fisik Papua.
“Kami punya visi selain membangun infrastruktur, yakni bagaimana kita membangun manusia. Itu visi saya membangun manusia Papua Tengah,” kata Deinas Geley usai memimpin kegiatan sosial operasi katarak gratis di Distrik Ilu, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Jumat (27/01).
Ia mengatakan, apa yang telah dibangun oleh Presiden Jokowi di Papua termasuk di Papua Tengah sudah luar biasa. Namun, pembangunan infrastruktur harus dikuti oleh pembangunan manusia seutuhnya salah satunya melalui kegiatan sosial operasi katarak .
Dikatakannya, setelah ditunjuk Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan untuk memimpin PAN Papua Tengah. Ia langsung berinisiatif mengundang Tim Ahli Mata dari Jakarta untuk menyembuhkan warga yang terkena katarak.
“Saya mengundang ahli mata dari Jakarta yaitu Dr Andreas untuk menyelesaikan persoalan mata di Papua Tengah. Meski banyak menghabiskan materi dan waktu, saya bersama tim sangat senang karena bisa membantu masyarakat yang terkena katarak menjadi sembuh dan bisa melihat lagi, ini suatu kebahagian bagi kami, kebahagian yang tidak bisa dibeli dengan materi,” katanya.
Diakuinya, dari sekian banyak yang dioperasi katarak, ada yang 20 tahun tidak bisa melihat dan sekarang sudah bisa melihat lagi.
“Terimakasih dokter Pak Andreas telah membantu masyarakat saya, masyarakat senang, setelah membuka matanya mereka sudah bisa melihat,” ungkapnya.
Sesuai dengan tema ‘Kitorang Lihat Terang’, lanjutnya, kali ini mendatangkan Dr Andreas bersama rombongan, bekerja sama menuntaskan masalah penyakit mata.
“Dr Andreas punya alat operasi katarak sendiri, dibawa dari Jakarta menggunakan Hercules juga membawa bantuan sebanyak 38 ton,” katanya.
Bantuan tersebut berupa Alkitab untuk anak-anak dan Alkitab untuk orang dewasa, juga ada sembako yang dibagikan di Ilu.
“Alkitab 500 buah juga alkitab buat anak-anak, obat cacing anak, obat-obatan, vitamin, selimut, bola kaki, bola volly, sarung tinju dan mainan anak lainnya,” katanya.**