WAMENA – Hari kedua event Noken Street Fashion (NSF), Jumat (16/5) anak – anak hingga Ibu – ibu Persit dan Bhayangkari menampilkan karya para perancang busana di panggung NSF.
Belasan anak – anak SD putera dan puteri tampil percaya diri dan berjalan di catwalk dengan luwes bak model profesional. Mereka mengenakan busana dengan tampilan formal dan casual bernuansa etnik yang dipadukan dengan gaya modern mengusung tema besar “The Beauty of Oasika.”
Penampilan anak – anak ini yang dikemas dalam lomba fashion show tingkat SD, menarik antusiasme dan kekaguman penonton. Sesekali terdengar teriakan dukungan dari orang tua maupun penonton pada anak – anak yang tengah perform.
Lomba fashion show anak tingkat SD ini juga disaksikan oleh Penjabat Gubernur Papua Pegunungan Velix Vernando Wanggai, Penjabat Bupati Jayawijaya Dr Sumule Tumbo, Sekda dan forkompinda.
Kepala Bidang Destinasi dan Promosi Objek Wisata, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Jayawijaya Naftali Frans Rumbiak yang dijumpai awak media ini sebelum kegiatan menjelaskan anak – anak sengaja dilibatkan dalam lomba fashion dengan tujuan menanamkan kecintaan terhadap noken sejak usia dini.
“Kami mengirimkan undangan kepada masing – masing SD di Kota Wamena agar mengirimkan perwakilan mereka di ajang ini,” terangnya.
Selain fashion show anak, ajang NSF juga menampilkan karya fashion noken yang dibawakan oleh Ibu Persit Kartika Chandra Kirana Kodim 1702 Jayawijaya dan Ibu Bhayangkari. Mereka juga mengenakan busana bernuansa etnik dengan gaya formal dan casual ditambah ragam aksesoris berupa tas dan perhiasan.
Pj Gubernur Papua Pegunungan Velix Wanggai, mengapresiasi partisipasi anak – anak SD, ibu – ibu Persit dan Bhayangkari dalam ajang tersebut. Dalam kesempatan tersebut Velix juga menyampaikan Pemprov Papua Pegunungan tengah mengirimkan perwakilan untuk mengikuti agenda street fashion Dekranasda di Solo dan Jakarta.
“Ini akan menjadi agenda tahunan kita. Papua Pegunungan Street Fashion yang host-nya adalah Kabupaten Jayawijaya,” ujarnya.
Ia pun berpesan kepada jajarannya untuk kedepan membuat agenda kalender event yang jelas dan membuat kemasan yang lebih menarik dengan 3A yakni atraksi, amenitas dan aksesibiltas.**