BerandaOlahragaAlumni Jawa Timur-Papua Siap Gelar Lomba Lari 10 Kilometer

Alumni Jawa Timur-Papua Siap Gelar Lomba Lari 10 Kilometer

JAYAPURA-Guna mendukung Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, Alumni Jawa Timur-Papua siap menggelar lomba lari 10 kilometer, Sabtu 30 Mei mendatang.

Lomba lari 10 kilometer mengambil rute jalan lingkar Pantai Hamadi-Jembatan Youtefa-Holtekamp, dengan total peserta 2020. Selain itu, 100 atlet PON direncanakan ikut mensukseskan lomba ini.

Pembina Alumni Jawa Timur, Inspektur Jenderal Polisi Paulus Waterpauw mengatakan, ajang ini juga dimaksud sebagai dukungan pihaknya kepada pemerintah dalam mensuskseskan PON di Bumi Cenderawasih.

“Alasan menggelar event ini karena pelaksanaan PON 2020 semakin dekat, (sehingga) perlu diadakan pertandingan-pertandingan atau lomba-lomba skala Internasional,” kata Waterpauw dalam jumpa pers panitia lomba, di Kotaraja, Kota Jayapura, Jumat sore, (13/3).

Selain suksesi PON, pihaknya juga ingin mempromosikan wisata yang ada di Papua, khususnya di 4 kabupaten/kota penyelenggara PON.

“Kegiatan ini juga untuk membangun opini masyarakat yang ada di Tanah Air bahwa Papua aman dan siap Melaksanakan PON XX tahun 2020,” ujar mantan Kapolda Sumatera Utara ini.

Menurutnya, Jembatan Youtefa yang merupakan Ikon Kota Jayapura itu sangat perlu dipromosikan sebagai tujuan wisata. Di samping itu, destinasi wisata baru di tiga cluster penyelenggara PON XX yakni Jayapura, Timika, dan Merauke dinilai layak untuk dikembangkan untuk memberi dampak ekonomi bagi masyarakat Papua.

Ketua Panitia Lomba, Yohanis Momot mengatakan, Papua siap menggelar event nasional empat tahunan ini. Ia mengajak semua pihak untuk mengambil berkontribusi dalam menjaga keamanan Papua, sepanjang persiapan hingga pelaksanaan PON XX nanti.

“Saya pastikan Papua siap dan semua yang ragu agar optimis. Dengan kegiatan ini dapat membuka mata semua pihak, bahwa Papua sudah sangat siap pada pelaksanaan PON maupun event-event besar lainnya,” ujarnya.

Seperti diketahui, iven nasional Lomba Lari 10 kilometer yang akan diselenggarakan pada Mei 2020 nanti, juga akan menyajikan lomba pendukung, seperti pengecetan dan hias tembok ring road dengan gambar maskot PON. Dalam lomba akan melibatkan kurang lebih 600 orang peserta.

“Selain itu, kami juga akan melaksanakan jalan sehat dengan target peserta 2020 orang dari berbagai unsur masyarakat,” tambah Momot.(tambunan)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer

Komentar Terbaru

error: Content is protected !!