SENTANIDewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua meminta kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat untuk segera percepat penyerapan Anggaan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun ini.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Jayapura Klemens Hamo mengatakan OPD untuk mempercepat penyerapan APBD perubahan 2023 karena menyisakan waktu empat bulan (September-Desember).
“APBD induk saja sangat lambat (realisasi penyerapan anggaran), kalau sesuai dengan mekanisme maka kita sudah menyalahi aturan,” katanya di Sentani, Sabtu (2/9)
Menurut Klemens, OPD di Kabupaten Jayapura harus secara serius mengerjakan proyek dan kegiatan sehingga penyarapan anggaran akan tepat guna, waktu, sasaran, program.
“Kita para pelaku untuk dapat melihat secara serius di APBD perubahan dan mampu menyelesaikan setiap program dan kegiatan sesuai waktu yang ditentukan,” ujarnya.
Dia menjelaskan Kebijakan Umum APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2024 sudah masuk ke tim Transparansi Pengelolaan Anggaran Daerah (TPAD) dan bulan ini DPRD Kabupaten Jayapura akan membahasnya.
“Kalau tidak ada hambatan maka bulan Oktober APBD 2024 akan diketuk karena dalam bulan ini pembahasan KUA-PPAS 2024 dibahas,” katanya.
Ia mengingatkan kepada tim TPAD untuk serius memperhatikan hal-hal ini sehingga penyusunan APBD 2024 tidak melewati batas waktu yang ditentukan.
“Selaku ketua DPRD berharap semua proses ini selesai tepat waktu, dan kalau kita berkolaborasi dengan baik maka saya yakin, optimis Oktober kita terdepan menyelesaikan APBD 2024,” ujarnya.
Klemens menambahkan semua pihak harus serius mengerjakan hal ini dan jangan mengedepankan ego sektoral karena akan mengganggu proses-proses yang sementara dikerjakan kini.(iko)
Mantap